Saya kagum pada orang-orang yang bertahan dalam fitrah-Nya meski dalam keadaan sulit.
Mereka memilih dengan hidup bersahaja, meski peluang menumpuk pundi-pundi harta terbuka lebar dengan jalan yang tidak halal.
Mereka bertahan dengan kesabaran mengais rizki dengan cara sederhana namun berkah.
Mereka tak pernah silau dengan kehidupan orang-orang kaya.
Senyuman tetap tersungging meski peluh terus berkucuran saat bekerja mencari penghidupan.
Mereka tak gentar mengarungi hari dengan cuaca yang berubah-ubah.
Meneduhkan diri di kala hujan, bersabar berjalan di bawah terik.
Dari mereka saya belajar bagaimana bertahan.
Dari mereka saya mengerti kesederhanaan hakiki.
Dari hidup mereka, rasa syukur terucap tak tertahankan.
Suatu pagi beranjak siang di Gasibu